Anggota DPRD Medan Kunker, Warga Aceh Tamiang: Kok Ngeri Kali Begal di Sana

oleh -881 Dilihat
Anggota DPRD Medan Kunker, Warga Aceh Tamiang: Kok Ngeri Kali Begal di Sana
Anggota DPRD Medan Kunker, Warga Aceh Tamiang: Kok Ngeri Kali Begal di Sana

Medan – Ternyata kondisi keamanan di kota Medan menjadi perhatian warga yang tinggal di Kabupaten Aceh Tamiang Provinsi Aceh. Pasalnya hal ini terdengar ketika anggota DPRD Kota Medan, Drs Wong Chun Sen Tarigan, M.Pd.B melaksanakan kunjungan kerja ke Aceh Tamiang, Rabu (12/7/2023).

Di sela sela kunjungan Sekretaris Komisi 2 DPRD Medan ke tempat itu, saat berbincang bincang kepada pegawai di sekretariat DPRD Kabupaten Aceh Tamiang, para pegawai menanyakan kepada Wong terkait kondisi kota Medan yang mereka dapat kabar dari media Medan rawan begal.

“Pak, sudah bagaimana kabar kota Medan, kog ngeri kali disana begal nya merajalela. Kami jadi takut jika berkunjung ke kota Medan,”kata Lisnawati salah seorang staf di DPRD Kabupaten Aceh Tamiang.

Menjawab pertanyaan warga Aceh Tamiang yang juga staf di sekretariat DPRD Kab.Aceh Tamiang, Wong mengatakan pemko Medan bekerjasama dengan TNI dan Polri sudah melakukan upaya untuk membersihkan aksi begal yang akhir akhir ini terjadi di kota Medan.

Diakui Wong, bahwa begal sudah sangat menghawatirkan warga di kota Medan apalagi sering berita tentang korban begal muncul di media massa termasuk media online dan viral.

“Harapan kita, pihak TNI dan Polri beserta stakeholder lainnya mampu meredam dan menghabiskan keberadaan begal di kota Medan. Solusi juga dapat dilakukan dengan meningkatkan peluang lapangan kerja baru sehingga angka pengangguran berkurang. Karena kalau lapar semua bisa dihalalkan apalagi terkena masalah ekonomi. Kita berharap pemko Medan dan pemerintahan provinsi Sumatera Utara mampu mencari solusi terbaik untuk penanggulangan aksi begal dan melakukan tindakan tegas terhadap pelaku begal,” ujarnya.

Selain masalah kemanan, Wong juga berharap aparat penegak hukum dapat memberantas narkoba dan judi karena menurutnya ini juga salah satu faktor terjadi tindakan kriminalitas.

Wong mengatakan lagi, agar pengawasan Siskamling untuk diaktifkan kembali serta peran masyarkat sangat dibutuhkan dalam menjaga keamanan dilingkungan tempat tinggal masing-masing. Jangan sampai keberadaan Begal yang terus menerus menjadi pemberitaan di media massa menjadikan warga diluar kota Medan takut datang berkunjung dan image Kota Medan tentang keamanan buruk.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.