Pakpak Bharat, Transpublik.com -Pemkab Pakpak Bharat melalui PT PLN (Persero Tbk) akan mempercepat pemanfaatan air untuk sumber daya PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air).
Hal tersebut terlihat dengan diadakannya silaturahmi dan ‘Meneppuh Babah’ serta ‘Pesakatken Napuran Persentabien’ kepada pemangku ulayat dan Sulang Silima Marga Berutu Lebbuh Lae Baning, Marga Berutu Lebbuh Pegga, serta Sulang Silima Marga Angkat, dilaksanakan di Kantor Camat Sitellu Talu Urang Jehe, Selasa (16/5/2023).
‘Meneppuh Babah’ ini sekaligus memberangkatkan Satgas A dan B dalam mengawali pengukuran tanah pembangunan PLTA Kombih III di wilayah Dusun Lae Mbentar dan Lae Ikan Desa Tanjung Mulia Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe.
‘Meneppuh Babah’ adalah salah satu kerja adat dalam Budaya Pakpak dalam mengawali sebuah pekerjaan dan atau acara adat. Upacara seperti ini biasa diisi dengan makan ‘Pelleng’ bersama, serta berdoa memohon keselamatan kepada Sang Pencipta, agar semua pekerjaan berjalan lancar serta jauh dari segala marabahaya.
Camat STTU Jehe Mike Baskoro Ujung menjelaskan lewat pesan WhatsApp, dalam hal ini Kepala Bidang Pengadaan Aset UIP PT PLN Persero Tbk Andi Riski menyerahkan ‘gatap persentabien’ kepada seluruh pemangku ulayat di wilayah tanah yang menjadi areal pembangunan PLTA Kombih III nantinya.
Upacara adat ini dimaknai bahwa pihak PT PLN (Persero Tbk) terlebih dahulu memohon ijin kepada seluruh pemangku ulayat dan pemerintah setempat guna pembangunan ini. Camat berharap, dengan adanya program ini akan menambah penerangan, khususnya bagi masyarakat di Kecamatan Jehe dan meningkatkan perekonomian.
Salah seorang warga, Andi Sodugaon Panggabean menuturkan lewat pesan WhatsApp kepada delitimes.id, bahwa pengukuran dan penghitungan tanaman akan dilaksanakan pada tanggal 22 Mei hingga 16 Juni 2023.
Ganti untung lanjut Panggabean, akan dimusyawarahkan.
“Kemudian setelah selesai tahapan pengukuran dan penghitungan tanaman dan dampak positifnya bagi kami masyarakat, mudah-mudahan ke depannya kebutuhan listrik bagi kami tidak tersendat-sendat lagi dan negatifnya semoga terjaga kebersihan air tersebut agar kesehatan kami warga juga terjaga,” tutupnya.
(TP/DG)